UNSUR MANAJEMEN (6M+I)

1. Man (Manusia)
 Dalam manajemen, faktor manusia adalah yang paling menentukan. Manusia yang membuat tujuan dan manusia pula yang melakukan proses untuk mencapai tujuan.

2. Money (Uang)
 Uang merupakan alat tukar dan alat pengukur nilai. Besar-kecilnya hasil kegiatan dapat diukur dari jumlah uang yang beredar dalam perusahaan. Oleh karena itu uang merupakan unsur yang penting untuk mencapai tujuan karena segala sesuatu harus diperhitungkan secara rasional.

 3. Material (Bahan)
 Materi terdiri dari bahan setengah jadi (raw material) dan bahan jadi. Untuk mencapai hasil yang lebih baik, selain manusia yang ahli dalam bidangnya juga harus menggunakan bahan/materi-materi.

 4. Method (Metode/Cara)
 Suatu tata cara kerja yang baik akan memperlancar jalannya pekerjaan. Namun meskipun metodenya baik, tapi orang yang melaksanakannya tidak mengerti atau tidak mempunyai pengalaman maka hasilnya tidak akan memuaskan. Dengan demikian, peranan utama dalam manajemen tetap manusianya sendiri. 

5. Machine (Mesin)
 Penggunaan mesin akan membawa kemudahan atau menghasilkan keuntungan yang lebih besar serta menciptakan efesiensi kerja.

 6. Market (Pasar)
 Memasarkan produk tentu sangat penting sebab bila barang yang diproduksi tidak laku, maka proses produksi barang akan berhenti. Oleh sebab itu, penguasaan pasar merupakan faktor menentukan dalam perusahaan. Agar pasar dapat dikuasai maka kualitas dan harga barang harus sesuai dengan selera dan daya beli konsumen.

 7. Information (Informasi)
 Agar dapat mencapai tujuan, kita perlu mengetahui informasi-informasi yang tepat dan terpercaya dalam melakukan kegiatan perusahaan.

LUBANG BIOPORI

1. Pengertian Biopori,
terdiri dari 2 kata: bio berarti makhluk hidup dan pori berarti lubang kecil. Maka, biopori adalah suatu lubang berdiameter 15 cm dan kedalaman 1 m yang dibuat dengan alat khusus dan memiliki berbagai manfaat.

2. Manfaat Membuat pupuk organik untuk tanaman Menyuburkan tanah Membuat persediaan air tanah Mencegah banjir Membantu ekonomi

 3. Alat dan Bahan Bor biopori Paralon

 4. Cara Pembuatan:
   a. Tentukan tanah yang akan dibuat lubang biopori
   b. Ambil bor biopori dan putar searah jarum jam di tanah yang akan dilubangi.
   c. Putar hingga lubang mencapai kedalaman 1 m.
   d. Isi lubang tersebut dengan sampah-sampah organik.

GLOBAL WARMING

X 9 05-apryana cresensia from fitriprwngsh

3R + 7R

•  REDUCE adalah mengurangi pemakaian atau segala sesuatu yang mengakibatkan sampah Contoh : sampo yang tinggal sedikit dapat dihabiskan dengan cara diberi sedikit air

• REUSE adalah menggunakan kembali barang yang telah dipakai atau memperbaiki sehingga dapat digunakan kembali 

          Contoh : botol bekas minuman digunakan kembali menjadi tempat minyak goring

• RECYCLE adalah daur ulang dengan menggunakan suatu proses barang tersebut dapat dimanfaatkan lagi    

          Contoh : kertas yang sudah tidak digunakan lagi, dapat diubah menjadi kertas daur ulang

• REPLANT adalah menanam kembali                                                                                        Contoh : melakukan kegiatan kreatif seperti membuat pupuk kompos dan berkebun                     dipekarangan rumah

•  REPAIR adalah usaha perbaikan demi lingkungan 

        Contoh : memperbaiki sepatu yang jebol karna dengan begitu kita tidak perlu membeli       sepatu baru

•  RESPECT adalah menghargai lingkungan                                                                             Contoh : tidak menebang pohon sembarangan

• REFUSE adalah menolak/pemakaian yang berpotensi sampah                                           Contoh : membawa tas belanja sendiri saat berbelanja

•  RETHINK adalah berfikir kembali                                                                                         Contoh : mempertimbangkan matang-matang saat membeli barang

• REPLACE adalah mengganti barang yang hanya sekali pakai dengan barang yang tahan lama Contoh : pemakaian tissue, gunakan sapu tangan unutk mengurangi pemakaian tissue

•  REFILL adalah mengisi kembali. Kalau memungkinkan belilah barang yang dapat diisi ulang kembali atau refillnya, karena kemasan lama masih bisa digunakan                                      Contoh : jika bolpoint nya masih layak pakai, belilah refill tinta untuk mengisinya kembali

POACE (Planning, Orginizing, Actuating, Controlling, Evaluating)

POACE (Planning, Orginizing, Actuating, Controlling, Evaluating) adalah kaidah yang digunakan sebagai acuan untuk menjalankan sebuah kegaitan yang terikat melalui kepanitiaan sehingga kegiatan tersebut dapat berjalan dengan sistematis terencana, terstruktur dan terkontrol.

PLANNING

: tahap perencanaan dengan segala pertimbangan yang matang. Dalam tahap ini menghasilkan konsep kegiatan, personel yang dibutuhkan dan time schedule

ORGINIZING

: bentuk kepanitian yang pasti terkait dengan semua kegiatan. Dalam tahap ini dihasilkan pemimpin yang baik, yang mampu mengelola SDM yang dipimpinnya agar mempersiapkan setiap detail yang telah direncanakan

ACTUATING

: pelaksanaan dari sebuah kegiatan yang dengan harapan sebuah tim kepanitian dapat saling membantu dalam suatu masalah yang terjadi. Dalam tahap ini dihasilkan kerja keras, cerdas, kerjasama

CONTROLLING

: pengontrolan terhadap sesuatu kegiatan yang amat penting saat kerja tersebut berlangsung. Dalam tahap ini dihasilakan sifat untuk menghindari penyimpanan yang terjadi

EVALUATING

: evaluasi yang dilakukan setelah kegiatan selesai. Dalam hal ini pelajaran agar tidak ada permasalahan untuk kegiatan selanjutnya. Tujuannya adalah agar terciptanya pemimpin yang bertanggung jawab yang melakukan semua tahap

RUANG LINGKUP PLH

Ruang lingkup PLH adalah pendidikan lingkungan hidup yang melalui jalur formal, nonformal dan jalur informal dilaksanakan oleh seluruh pemangku kepentingan.diarahkan pada beberapa hal yang meliputi : * kelembagaan * SDM yang terkait dalam objek PLH * sarana dan prasarana * pendanaan * materi * komunikasi dan informasi * peran masyarakat * metode pelaksanaan pembelajaran tujuan PLH yaitu agar siswa memiliki pengetahuan, sikap dan perilaku rasional dan bertanggung jawab terhadap alam dan terlaksananya pembangunan berkelanjutan

ESD (EDUCATION SUSTAINABLE DEVELOPMENT)

Ide tentang ESD pertama kali dicetuskan oleh Prof.Dr.Hans J.A.Van Ginkel mantan rektor United National (UN) University dan Staf Ahli Sekjen UN. ESD dilatarbelakangi kondisi dunia kontemporen yang menghadapi persoalan makin kompleks dan mengarah pada situasi chaos.

            Konsep Sustainable Development adalah pola pemanfaatan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan manusia dengan tetap memelihara lingkungan sehingga kebutuhan itu bukan hanya terpenuhi hari ini tetpai juga untuk generasi mendatang

            Fungsi dan manfaat ESD adalah :

• Terbangun kapasitas komunitas/bangsa yang mampu membangun, mengembangkan dan mengimplementasikan rencana kegiatan yang mengarah pada Sustainable Development yaitu kegiatan yang mendukung pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan dengan mempertimbangkan ekosistem

• Mendidik manusia agar sadar tentang Individual Responsibility yang harus dikontribusikan, menghormati hak-hak orang lain, alam dan diversitas, dapat menentukan pilihan/keputusan yang bertanggung jawab dan mampu mengartikulasikan semua itu dalam tindakan nyata

• Menumbuhkan komitmen untuk kontribusi dalam mewujudkan kehidupan lebih baik, dunia yang lebih aman dan nyaman, baik sekarang maupun dimasa mendatang

TAFSIR MARS PLH

MARS PLH

Tuhan Ciptakan Alam Nan Indah
manusia penerima amanah
wahana karya bernilai ibadah
ambil manfaat jangan serakah

karya agung Nya teramat luhur
semua makhluk hidup makmur
amal berkah tumbuh subur
jagad raya sujud syukur

reff:
Buma Buha Mata
Buka Mata Buka Hati
Memelihara Alam Titipan Allah

Buma Buha Mata
Buka Mata Buka Hati
Memelihara alam titipan Allah

Jagalah mata jagalah hati
Ayunkan tangan langkahkan kaki
Memelihara alam titipan Illahi
Cermin Insan khalifah Fil Ardhi


Karena ulah tangan manusia
darah dan laut rusak binasa
warisan anak cucu tak tersisa
bencana alam dimana-mana

back to Reff.

Jiwa siswa SMA 8
dan pendidikan lingkungan hidup
Ecological Youth Environmental Source
Siswa peduli lingkungan hidup
cermin insan khalifah fil ardhi

Huuu..
Fil Ardhi

TAFSIR MARS PLH

Makna bait 1: Tuhan menciptakan alam yang sangat indah bagi seluruh umat manusia. Jadi, kita harus menjaga, melestarikan, dan memakainya dengan bijaksana tidak boleh serakah dan egois harus berbagi dengan sesama.

Makna bait 2: Apa saja yang diciptakan Tuhan itu sangat bagus dan luhur dan semua makhluk hidup harus hidup rukun karena Tuhan. oleh, karena itu harus dapat mensyukuri apa saja yang diberikanTuhan dan harus tetap menjaganya agar tidak rusak dan tetap melestarikannya.

makna bait 3:Kita harus dapat melihat dan merasakan apa yang terjadi dilingkungan sekitar kita, sehingga kita harus menjaga dan melestarikannya, karena hanya manusialah yang dapat menjaga dan melestarikan alam yang ada dibumi ini.

makna bait 4: sebagai manusia yang mempunyai akal kita harus menjaga dan tidak merusak apa yang diciptakan Tuhan. Jadi kita harus terus berusaha sambil terus berjuang untuk melakukan hal-hal yang berguna untuk menjaga alam, karena manusia yang memiliki sosok yang berjiwa panutan dan tahu bagaimana cara melestarikan alam.

makna bait5: Karena ulah dan tingkah laku manusia itu sendirilah yang menyebabkan alam rusak sehingga tidak ada lagi yang bisa digunakan untuk generasi mendatang.

Makna bait6: Sebagai siswa SMAN 8 yang memiliki sikap yang peduli terhadap lingkungan dan berwawasan luas tentang PLH, jadi kita harus melestarikan dan menjaga alam.

Makna bait7: Jadi intinya kita harus bisa menjaga, melestarikan, dan menjaga sebagai panutan bagi orang-orang lain agar juga peduli terhadap lingkungan.